Mendunia, Keris Unik dan Berkualitas dari KBA Penempa Keris Aeng Tongtong



Mendengar kata keris, pikiran kita pun melayang pada sebuah senjata kuno yang dipergunakan oleh orang-orang terdahulu untuk berperang maupun senjata untuk menjaga diri. Namun siapa sangka ternyata ada sebuah desa yang menjadi desa dengan empu pengrajin keris terbesar di dunia, yang berlokasi di Jawa Timur. Desa Aeng Tong-tong begitu nama desa ini yang berada di kecamatan Saronggi Kabupaten Sumenep ini.

Desa Aeng Tongtong berada di dataran tinggi namun sebagian wilayahnya berada di dataran rendah. Sumber daya alam yang dimiliki desa Aeng TongTong ini cukup melimpah diantaranya sawah, ladang, kebun tembakau, kebun kelapa dan lain-lain.

Selain sebagai petani, masyarakat desa Aeng TongTong bermatapencaharian sebagai pembuat keris atau empu keris. Untuk melestarikan tradisi ini seni membuat keris telah dikenalkan kepada anak-anak bahkan semenjak sekolah dasar.

Sejarah pembuatan keris di desa Aeng Tongtong ini sudah dimulai sejak abad ke 14. Dimana pada saat pemerintahan Joko Tole tersebut pembuatan keris berkembang sangat pesat. Keris Madura selain memiliki ciri khas dari bentuk juga memiliki kualitas yang diakui. Tak heran, jika pembuatan keris berlangsung turun-temurun. Hanya pada waktu penjajahan Belanda dan beberapa saat setelahnya produksi keris di desa Aeng Tongtong berhenti. Namun pada tahun 1970, pengrajin keris dengan pola pikir yang lebih modern mulai bermunculan.

Saat ini di desa Aeng Tongtong terdapat kurang lebih 640 empu keris atau pembuat keris. Salah satu di antaranya empu Ika yang merupakan satu satunya empu keris wanita di dunia. Proses pembuatan satu buah keris membutuhkan waktu yang cukup lama. Proses pembuatan keris dimulai dari penempaan besi hingga menjadi sebuah bahan dasar keris. Pada proses inilah dimasukkan pamor pada calon keris tersebut. Pada proses ini plat-plat baja digabungkan dan ditempa berkali-kali. Untuk menghasilkan sebuah keris yang bagus setidaknya harus terdiri dari 150 lipatan.

Setelah penempaan di anggap cukup kemudian bahan dasar tersebut diperhalus dengan gerinda, kemudian ditambahkan dengan tembaga atau emas kemudian di ukir sesuai dengan pesanan.

Warangka atau rumah keris dari desa Aeng Tongtong ini juga disukai para kolektor karena pengerjaannya halus dan memiliki ukiran yang khas.

Keris dari Desa Aeng Tongtong ada beberapa jenis, ada yang dibuat untuk sekedar memenuhi kebutuhan pasar, ada keris yang dibuat berdasarkan pesanan pedagang dan ada yang dibuat khusus untuk kolektor.

Harga keris pun bervariasi tergantung jenis keris. Keris untuk memenuhi kebutuhan pasar harganya berkisar 100 ribu- 300 ribu, namun ada juga yang harganya mencapai 10 juta yang merupakan pesanan kolektor.




Melestarikan tradisi yang langka ini bukanlah hal yang mudah. Apalagi di tengah gempuran teknologi saat ini. Namun usaha dan kerja keras masyarakat desa Aeng Tongtong ini berbuah manis. Deretan prestasi baik di tingkat kabupaten, provinsi bahkan dunia pun diperoleh diantaranya pada tahun 2014 desa Aeng Tongtong dinobatkan UNESCO sebagai satu satunya desa wisata dengan empu keris terbanyak di dunia. Pada tahun 2022 Desa Aeng Tongtong menjadi juara 2 dalam kategori Pariwisata Desa Wisata Madura Award dan dinobatkan menjadi Desa Wisata terbaik dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia yang digelar oleh Kemenparekraf.

Keris buatan Desa Aeng Tong Tong juga menjadi salah satu souvenir yang diberikan kepada perwakilan negara peserta Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang berlangsung pada bulan oktober tahun lalu.

Berkat keteguhan memelihara tradisi dan budaya ini, desa Aeng Tong tong juga menjadi salah satu Desa Berseri Astra menuju Desa Sejahtera ASTRA. Kampung Berseri Astra merupakan salah satu program kontribusi ASTRA untuk masyarakat dengan konsep pengembangan 4 pilar yaitu pendidikan, kesehatan, lingkungan dan kewirausahaan.

Ada beberapa  jenis kampung berseri ASTRA yaitu kampung wisata, kampung hijau, kampung produktif, kampung cyber dan kampung budaya. Sedangkan Desa Sejahtera ASTRA merupakan program pengembangan ekonomi desa yang berfokus pada pengembangan produk unggulan desa. Desa Aengtong tong mengimplementasikan salah satu klaster dari Desa Sejahtera ASTRA yaitu klaster wisata kriya budaya.

Berkunjung ke Kampung Berseri ASTRA Wisata Keris Panempa Aeng tong tong, pengunjung dapat merasakan sensasi wisata yang berbeda dengan daerah lainnya. Di desa ini pengunjung dapat secara langsung belajar tentang sejarah keris hingga melihat langsung dan mempelajari cara pembuatan keris. Ada beberapa paket wisata yang bisa di pilih diantaranya paket Wisata Keris atau paket Sehari Menjadi Empu.



Selain bisa membawa pulang oleh-oleh berupa keris, pengunjung juga dapat membawa pulang souvenir lain baik yang menyerupai keris maupun ragam oleh-oleh lain yang tak kalah menarik.

Komentar

Postingan Populer