DSA Nagari Tuo Pariangan, Indah Alamnya Indah Budayanya

Astra International Tbk adalah sebuah perusahaan perdagangan umum yang di dirikan di Jakarta pada tahun 1957. Saat ini jumlah anak perusahaan Astra mencapai 270 anak perusahaan yang membawahi kurang lebih 198.203 karyawan. Sebagai bentuk tanggung jawab sosial, Astra juga memiliki program CSR atau Coorporate Social Responsibility diantaranya Kampung Berseri Astra dan Desa Sejahtera Astra.

Desa Sejahtera Astra merupakan program pengembangan ekonomi desa yang diinisiasi Astra pada tahun 2018. Program Desa Sejahtera Astra atau bisa kita sebut dengan DSA ini berfokus pada pengembangan produk unggulan desa.

Dalam pelaksanaannya, program DSA dibagi menjadi 4 klaster yaitu : Klaster kopi, klaster pertanian, peternakan dan olahan pangan, klaster perikanan dan kelautan serta klaster wisata kriya budaya. Dan untuk Indikator Kerja Utama dari DSA terdiri dari 4 poin yaitu jumlah masyarakat yang terpapar program, berapa peningkatan pendapatan masyarakat, produk yang terserap pasar dan jumlah penyerapan tenaga kerja baru. Hingga tahun 2023 Astra telah membina 1060 Desa Sejahtera Astra dan lebih dari 134.998 warga masyarakat telah merasakan manfaatnya. 

Salah satu Desa Sejahtera Astra yang termasuk dalam klaster wisata kriya budaya yang telah mendunia adalah Nagari Tuo Pariangan. Desa ini berada di kaki gunung Marapi yang masih aktif tepatnya di kecamatan Pariangan Kabupaten Tanah Datar Provinsi Sumatera Barat.

Berada di ketinggian 800-1000 meter membuat Nagari Tuo Pariangan memiliki hawa yang sejuk. Di dukung dengan pemandangan yang luar biasa indahnya, seperti hamparan sawah berjenjang yang memanjakan mata, lembah menghijau dan perkampungan dengan rumah adatnya yang indah serta masyarakatnya yang masih menjunjung tinggi adat dan budaya Minangkabau. Setelah satu tahun berada dalam binaan Astra, Nagari Tuo Pariangan mendapat penghargaan sebagai juara 1 kategori desa berkembang dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia tahun 2022.

Namun jauh sebelum itu, yaitu pada tahun 2012, Nagari Tuo Pariangan sudah dipublikasi sebagai salah satu desa terindah dunia. Publikasi ini tercantum dalam Travel Budget USA dengan judul artikel World's 16 Most Picturesque Village yang ditulis oleh Sandra Ramani.Selain memiliki keindahan alam, Nagari Tuo Pariangan juga memilki kekayaan budaya yang lainnya. 

Nama Tuo dari Nagari Tuo Pariangan disandang oleh nagari ini karena diyakini bahwa Nagari Pariangan adalah nagari tertua di Sumatera Barat dimana kebudayaan Minangkabau lahir. Sejarah ini termuat dalam Tambo Minangkabau dan diperkuat dengan adanya bukti sejarah berupa menhir, prassati, batu tigo luak dan lain-lain. Salah satu peninggalan sejarah di Nagari Tuo Pariangan adalah Masjid Islah yang berdiri sejak abad 13. 

Meskipun sudah menjadi tujuan wisata dunia, masyarakat Nagari Tuo Pariangan juga masih beraktifitas secara otentik hal inilah yang juga menjadi daya tarik tersendiri, yang membuat wisatawan semakin banyak berkunjung.

Berikut ini Paket Wisata di Nagari Tuo Pariangan yang dapat anda nikmati :

1. Paket Gathering & Lunch

Merupakan paket yang cocok untuk perusahaan atau komunitas yang ingin menikmati keindahan nagari Tuo Pariangan dengan suasana yang hangat, akrab namun tetap santai. Paket ini menyediakan hidangan ala bajamba, prasmanan ataupun nasi bungkus.

2. Paket Pariangan Heritage Walk

Merupakan paket wisata yang mengajak anda mengunjungi situs bersejarah yang ada di DSA Nagari Tuo Pariangan ditemani oleh pemandu wisata profesional yang akan menjelaskan secara rinci tentang objek yang dikunjungi. Sungguh sebuah pengalaman yang memanjakan mata dan telinga.

3. Village Walking Tour

Paket wisata ini akan mengajak anda untuk merasakan keseharian sebagai warga DSA Nagari Tuo Pariangan yang dapat anda atur sendiri waktunya. Siapkan memori gadget anda, karena di jamin anda tak akan berhenti mengambil gambar untuk mengabadikannya.

4. Belajar Tari Piring

  Selain menikmati pemandangan yang indah, pengunjung juga dapat belajar tari piring langsung dari ahlinya. Dengan durasi kurang lebih 120 menit, pengunjung dapat belajar tari piring dengan iringan musik talempong dan gendang. Tak hanya berlatih menari, pengunjung juga dapat belajar memainkan alat musik seperti saluang, talempong, maupun bansi.

5. Kelas memasak

Minangkabau dikenal dengan citarasa masakannya yang khas. Pada saat berkunjung ke Nagari Tuo Pariangan, pengunjung dapat mengikuti kelas memasaka makanan khas Pariangan. Tak hanya itu dalam kelas ini juga akan dijelaskan tentang filosofi daibalik makanan tersebut.

6. Trekking

Paket trekking ini memiliki beberapa pilihan destinasi seperti Air Terjun (Ala Najun) Batang Bangkaweh, Puncak Aro dan Trekking Gunung Marapi.

7. Jelajah sawah

Nagari Tuo Pariangan memiliki hamparan sawah yang berjenjang, luas dan indah. Wisata jelajah sawah merupakan pilihan yang tepat untuk menikmati keindahan alam ini. Jangan lupa isi penuh baterai kamera anda agar dapat mengabadikan gambar sebanyak mungkin.

8. Makan Bajamba

Makan Bajamba adalah salah satu tradisi masyarakat Nagari Tuo Pariangan yang masih dapat ditemui hingga saat. Pada perhelatan makan Bajamba, makanan disiapkan dalam satu dulang atau baki besar yang dapat dinikmati oleh 4orang. Pada zaman dahulu makan Bajamba hanya dilakukan pada acara adat saja, namun untuk saat ini bisa dinikmati kapanpun.

Setelah mengikuti paket wisata di DSA Nagari Tuo Pariangan yang sudah tersedia, jangan lupa untuk membeli oleh-oleh hasil dari UMKM setempat. Anda dapat membawa pulang batik khas Pariangan, tas rajut atau makanan khas Pariangan yang tersedia di gerai UMKM. Dengan membawa oleh-oleh anda tidak saja memajukan UMKM yang ada namun juga berbagi keindahan DSA Nagari Tuo Pariangan kepada keluarga di rumah atau orang-orang yang anda beri oleh-oleh.

Nah itulah sedikit cerita dari Desa Berseri Astra Nagari Tuo Pariangan yang keindahannya sudah mendunia. Setelah mencapai tingkatan  Desa Sejahtera Astra, semoga ke depannya Nagari Tuo Pariangan semakin maju dan menapak tahap berikutnya yaitu Desa Pra Mandiri dan Desa Mandiri.